Dokumen "hitam diatas putih" ini bisa menjadi suatu referensi dan bukti dalam penegakkan hukum.
Berbeda dengan surat pribadi dari orang ke orang lain, tata cara penulisan surat resmi harus diperhatikan, singkat, padat, jelas, dan menggunakan bahasa yang baku.
Ada banyak macam surat resmi saat ini, seperti:
- Surat perjanjian
- Surat permohonan
- Surat pernyataan
- Akta hutang
- Akta jual beli
- Akta kredit
- Akta pembubaran
- Akta pendirian
- Berita acara
- Surat kuasa
- Surat lamaran
- Surat pemanggilan
- Perjanjian sewa menyewa
- dan lain-lain.
Berikut ini adalah template/contoh SURAT KUASA SEWA MENYEWA VILLA yang bisa Anda gunakan untuk kebutuhan Anda.
SURAT KUASA SEWA MENYEWA VILLA
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama:
Jenis Kelamin:
Pekerjaan:
Alamat:
Diserahkan kepada pihak yang menerima kuasa dengan :
Nama:
Jenis Kelamin:
Pekerjaan:
Alamat:
Keterangan menyewa villa: Untuk mengurusi semua hal yang berkaitan dengan sewa
Nama Villa:
Luas tanah:
Lokasi:
Dalam hal ini apapun yang berhubungan dengan villa tersebut maka itu menjadi tanggung jawab dari pihak penerima. Serta ia juga harus menjaga dan merawat isi dari villa tersebut. Sehingga penyewa villa tersebut merasa nyaman jika berada didalamnya.
Demikianlah Surat Kuasa ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana semestinya. Dan Surat Kuasa ini diberikan dengan adanya hak subtitusi dan hak retensi.
(Tempat), (Tanggal, Bulan, Tahun)
YANG MENERIMA KUASA YANG MEMBERI KUASA
Materai Rp.6000
(__________) (__________)